Selamat Tinggal dan Sampai Jumpa
Akhirnya bisa posting juga setelah sekian lama ga isi pulsa modem. Cerita seminggu yang lalu sih, tanggal 30 Maret 2012 lebih tepatnya. Akhirnya saya merasakan kehilangan lagi. Dan yang satu ini cukup membuat saya ingin benar-benar bunuh diri. Si Gio (Samsung Galaxy Gio) pergi tanpa pamit saat perjalanan pulang di commuter line. Benar-benar kejadian yang tidak disangka-sangka. Tas saya dan pacar di silet oleh pencopet yang sangat berpengalaman. Mungkin karena efek kecapean saya tidak menyadari itu. Dan terjadi sangat cepat sekali. Setelah itu cuma bisa bengong, pikiran saya kosong. Ditambah lagi isak tangis si pacar membuat saya ingin segera tergeletak di antara sesak penghuni commuter line.
Betapa berharga si Gio, hadiah yang tak akan pernah terlupakan, hadiah dari mamahku tercinta. Tolong maafkan anakmu ini yang tak sanggup menjaga pemberianmu mamah. Saya hanya bisa berdoa, semoga si Gio tetap bermanfaat bagi yang memilikinya sekarang. Meskipun saya tahu pasti, pemilik yang sekarang tidak akan pernah bisa menggunakannya dengan maksimal. Gio yang menemani saya setiap saat, sudah seperti pacar ke dua, bahkan adik, atau anak saya sendiri. Tidak terhingga rasa sayang untuknya.
Terima kasih Gio, dirimu telah mengajarkan banyak hal, terutama teknologi. Sekarang kita sudah tidak bisa bekerja sama untuk mencontek sewaktu ujian. Nonton bokep, maen game, dan hal-hal lain yang biasa kita lakukan bersama. Sebenarnya tinggal satu bulan lagi dirimu ulang tahun.
Maaf saya tidak bisa menjagamu dengan baik.
Maaf saya tidak bisa menjaga pemberian mamah yang telah bekerja keras banting tulang untuk mempertemukan saya dengan Gio.
Maaf jika saya terlalu tampan.
...
Ga perlu dibaca yang ke tiga.
Terima kasih tiada tara untukmu Gio, dan khususnya untuk mamahku tercinta. Terima kasih, terima kasih, terima kasih.
Terima kasih juga untuk kalian yang berkenan meluangkan waktu untuk membaca curhatan cengeng ini.
Semoga kita bisa bertemu kembali Gio. Semoga.
Rest In Peace my Samsung Galaxy Gio
5 Mei 2011 - 30 Maret 2012
I'll be miss you :)
Selamat tinggal Gio
Sampai jumpa kembali Android
Betapa berharga si Gio, hadiah yang tak akan pernah terlupakan, hadiah dari mamahku tercinta. Tolong maafkan anakmu ini yang tak sanggup menjaga pemberianmu mamah. Saya hanya bisa berdoa, semoga si Gio tetap bermanfaat bagi yang memilikinya sekarang. Meskipun saya tahu pasti, pemilik yang sekarang tidak akan pernah bisa menggunakannya dengan maksimal. Gio yang menemani saya setiap saat, sudah seperti pacar ke dua, bahkan adik, atau anak saya sendiri. Tidak terhingga rasa sayang untuknya.
Terima kasih Gio, dirimu telah mengajarkan banyak hal, terutama teknologi. Sekarang kita sudah tidak bisa bekerja sama untuk mencontek sewaktu ujian. Nonton bokep, maen game, dan hal-hal lain yang biasa kita lakukan bersama. Sebenarnya tinggal satu bulan lagi dirimu ulang tahun.
Maaf saya tidak bisa menjagamu dengan baik.
Maaf saya tidak bisa menjaga pemberian mamah yang telah bekerja keras banting tulang untuk mempertemukan saya dengan Gio.
Maaf jika saya terlalu tampan.
...
Ga perlu dibaca yang ke tiga.
Terima kasih tiada tara untukmu Gio, dan khususnya untuk mamahku tercinta. Terima kasih, terima kasih, terima kasih.
Terima kasih juga untuk kalian yang berkenan meluangkan waktu untuk membaca curhatan cengeng ini.
Semoga kita bisa bertemu kembali Gio. Semoga.
Rest In Peace my Samsung Galaxy Gio
5 Mei 2011 - 30 Maret 2012
I'll be miss you :)
Selamat tinggal Gio
Sampai jumpa kembali Android
0 Response to "Selamat Tinggal dan Sampai Jumpa"
Posting Komentar